Ibu... Aku Rindu...


Tangisanku adalah irama indah yang temani hari-harinya..
Hembusan kata-kata cinta, ia tanamkan dalam jiwa indahku..
Bagai embun pagi yang menyejukkan mata hati, ialah senyuman yang takkan terganti..
Ia adalah bayanganku yang takkan beranjak jauh dariku..
Aku hanya bisa menangis memanggilnya..
Namun lihatlah ia,tiada raut keluh sinari parasnya,Walau lelah jiwa hadir menyapanya kala itu..

Wanita terindah yang menyentuhku, ialah ibu..
Luluh hati ketika menatap indahnya ia..Hingga tangispun sirna memekar senyum kecilku..
Sungguh aku tak sanggup melukiskan indahnya anugrah itu..
Ialah lukisan cerita hati yang takkan hilang memelukKu, karena ia adalah ibuku..
Aku teringat ucap kasihnya kala itu..
"Timang..Timang.. Anakku sayang"
Aku tak mengerti apa makna dari kalimat itu..
Namun entah mengapa aku terlelap, mendengar senandung irama indah yang dilukiskan olehnya dimimpiku..

Mama,ibu,bunda,begitu banyak panggilan indah terangkai untuknya..
Namun baginya, dengan mengingat apa yang ia lafaskan indah..itulah makna cahaya Kasihnya..
Ia tiada mengharap sejuta janji indah itu..
Hanya satu yang indahkan jiwanya..
Sapa rindumu,peluk kasihmu..Syair jiwa yang terangkai indah dalam bait doa untuknya..

Jangan biarkan kemilau senyum itu hilang tak bernyawa..
Ketika waktu memeluknya..Tiada kata maaf terangkai untuknya..Tiada Kata rindu,sayang terkhatur indahkan ia..
Waktu..ialah Noda yang kerap abaikan sentuh indah itu..
Cinta Semu, apakah sebanding dengan berjuta kasih yang terukir dinafasku??
Hina..Sungguh Hina jikalau Hamba melupakan ia..
Tiada doa dalam nafas malam tuk muliakan Kasihnya..
Lihat aku disini, terbuai oleh bahagia dunia, tak sadar sumber bahagia itu tak lagi menyapa hati..

Ibu..Maafkan Anakmu..
Ibu..Aku rindu engkau Ibu..
Ibu..Engkaulah sumber bahagiaku..Dahaga rindu,memeluk aku yang Jauh darimu..
Ya Tuhan..Kemilaukanlah senyum  indahnya..Jauhkan ia dari haru Akan Waktu..Lindungilah Nafas langkahnya..
Untuk ia yang telah menghadap-Mu..Sampaikanlah salam Rinduku Untuknya Tuhan..Asma indah hamba kirim tuk kemilaukan senyumnya..
Aku dan bait Doa akan selalu menyapanya....
Dari hati.. indah untuknya..

By. doa untuk Ibunda.

Comments

Popular posts from this blog

Izinkan aku kembali padamu ya Allah

Muhammadiyah dan Seni Budaya

Problem Based Learning (Pembelajaran Berbasis Masalah)